Kamis, 27 September 2018

Pemerintah Kota Jambi Segera Terapkan Sistem Tilang Elektronik


Kota Jambi | jambisayo Dalam waktu dekat Dinas Perhubungan Kota Jambi akan segera menerapkan sistem tilang elektronik atau e-Tilang bagi para pelanggar lalu lintas di Kota Jambi.


Penerapan tersebut ditandai dengan telah terpasangnya CCTV di beberapa perempatan lampu merah strategis di Kota Jambi yang dicurigai rawan terjadinya pelanggaran lalu lintas.


Sebagai bukti, beberapa waktu lalu telah beredar rekaman video di youtube tentang uji coba sistem e-Tilang yang dilakukan Dinas Perhubungan Kota Jambi. Simak videonya berikut ini :


Dalam video berdurasi 1 menit 3 detik tersebut, terdapat satu pelanggaran yang dilakukan seorang pengendara sepeda motor jenis Honda Beat warna putih dengan nopol BH 3968 YG.


Dalam pantauan CCTV, dapat diketahui dengan jelas jika pembonceng motor dalam video tersebut tanpa mengenakan helm keselamalatan dan bersembunyi di balik jas hujan.
 
Beruntung, saat itu Dinas Perhubungan masih dalam tahap uji coba. Pengendara tidak dikenakan tilang dan pembonceng hanya diperintahkan untuk turun dari kendaraan dan melengkapi diri dengan helm.

Kamis, 29 Maret 2018

Eks Terminal Simpang Kawat Disulap Jadi Plaza Megah


Jambisayo|Jambi  Dalam waktu dekat, warga Kota Jambi akan akan bersiap menyambut hadirnya Plaza baru yang diberi nama Bagindo Plaza “Jambi City Centre”. Di klaim sebagai yang terbesar di Kota Jambi, Plaza ini dibangun di atas areal tanah seluas 9.000 meter persegi yang dulunya merupakan eks Terminal Simpang Kawat.

Jose Naldi Pakpahan, Mahasiswa Penista Agama

JNP dan postingannya di facebook

Jose Naldi Pakpahan (JNP), Mahasiswa Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Jambi, terancam hukuman 6 tahun penjara atas perbuatannya menghina dan melecehkan agama Islam. 

Rabu, 28 Maret 2018

Sulitnya Membaca “Dilarang Buang Sampah Disini”


Titik Pembuangan Sampah

Membaca tulisan berukuran besar, akhir-akhir ini terkesan sulit dilakukan. Padahal tulisan tersebut hanya terdiri dari 4 suku kata, “Dilarang Buang Sampah Disini”, hanya itu. Fenomena itulah yang kini terjadi di Jalan Syamsuddin Uban, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi. Di satu titik jalan tersebut, kian hari mengalami penyempitan. Hal itu disebabkan karena tumpukan sampah kian hari kian mengikis bahu jalan. Jika hal ini terus terjadi dan dibiarkan berlarut-larut, bukan tidak mungkin jika satu hari nanti, jalan tersebut tidak bisa dilalui sama sekali alias macet total. 

Ketek, Transportasi “Lawas” Sungai Batanghari Jambi

beritadaerah.co.id

Jambisayo|Jambi  “Ketek” merupakan salah satu alat transportasi sungai di Kota Jambi yang terbuat dari bahan kayu. Bentuk ketek mirip seperti perahu atau sampan, namun berukuran sedikit lebih besar. Pada umumnya, perahu Ketek dibekali motor penggerak (turbin) kecil agar bisa melaju di atas sungai Batanghari yang beraliran cukup deras. Perahu “Ketek” ada yang dibuat dengan atap untuk melindungi penumpang dari panas maupun hujan, dan banyak pula yang dibuat tanpa atap.

Kamis, 28 Desember 2017

Sejarah Berdirinya Universitas Jambi



Akademi Perniagaan Djambi
 Akademi Perniagaan Jambi
 
Berdirinya Akademi Perniagaan Djambi di Jambi pada tahun 1960 merupakan cikal bakal lahirnya Universitas Jambi saat ini. Kala itu, Akademi Perniagaan Djambi bernaung di bawah Yayasan Perguruan Tinggi Djambi dan pendiriannya diprakarsai para tokoh masyarakat dan Pemerintahan Jambi. R. Sudarsono yang waktu itu menjabat sebagai Walikota Jambi ditunjuk sebagai Ketua Akademi.  

Destinasi Wisata Unggulan, Jambi Paradise

destinasi wisata jambi paradise jambi
                                                           Taman wisata Jambi Paradise

Taman wisata Jambi Paradise berlokasi di Jalan Lingkar Selatan, Desa Mekar Jaya, Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muaro Jambi. Jika mengendarai mobil, lokasi tempat wisata ini berjarak lebih kurang 30 menit dari pusat Kota Jambi.